SAMARINDA – Kebakaran kembali terjadi di kawasan padat penduduk di Kota Samarinda. Dua kios yang berada di Jalan KH Abdurrasyid, Gang Soponyono, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota, hangus terbakar dalam insiden yang berlangsung pada Selasa dini hari (18/11/2025). Peristiwa tersebut sontak membuat warga sekitar terkejut, terlebih karena api langsung membesar sesaat setelah terlihat dari salah satu bangunan.
Sejumlah warga yang masih terjaga pada waktu itu berusaha melakukan pemadaman awal menggunakan alat seadanya. Namun, kobaran api yang cepat merambat membuat upaya tersebut tak membuahkan hasil. Situasi darurat itu pun disertai kepanikan, terlebih sebagian penghuni kios dan rumah di sekitar lokasi khawatir api meluas ke permukiman.
Kepala Seksi Pemadam dan Investigasi Disdamkartan Samarinda, Wisnu, menjelaskan bahwa laporan pertama diterima kurang dari satu menit setelah api mulai membesar.
“Kebakaran terjadi pada pukul 00.55 WITA. Unit yang kita turunkan dari posko ada dua, dibantu juga dengan teman-teman PMK bersama relawan,” ujar Wisnu.
Dua unit pemadam dari posko terdekat datang ke lokasi dan langsung melakukan penyiraman ke pusat api. Bantuan tambahan dari relawan dan PMK juga mempercepat proses penanganan. Meski demikian, kondisi bangunan yang sebagian besar terbuat dari material mudah terbakar membuat api cepat menghabiskan isi dua kios tersebut sebelum berhasil dikendalikan. Proses pemadaman berlangsung cukup intens karena gang tempat kios berada cukup sempit sehingga mobil pemadam harus berhenti di jalan utama.
Warga yang berada di sekitar TKP sempat mengevakuasi barang-barang berharga dan membantu petugas membuka akses jalan agar selang pemadam dapat masuk ke area kebakaran. Beberapa saksi mata mengaku melihat asap tebal muncul beberapa saat sebelum nyala api tampak dengan jelas.
Disdamkartan Samarinda hingga kini masih melakukan investigasi untuk memastikan sumber api. Meski belum ada kesimpulan resmi, dugaan awal mengarah pada kemungkinan korsleting listrik mengingat kejadian sering terjadi pada dini hari saat sebagian penghuni telah beristirahat. Namun, Wisnu belum memberikan penjelasan lebih jauh. Ia menegaskan bahwa proses pendalaman sedang dilakukan oleh tim investigasi.
Tidak ada laporan korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian material diperkirakan cukup signifikan mengingat kios yang terbakar berfungsi sebagai tempat usaha warga. Petugas juga mengimbau masyarakat, khususnya pemilik kios dan bangunan usaha di kawasan padat penduduk, untuk selalu memeriksa instalasi listrik secara berkala serta memastikan peralatan elektronik dalam keadaan aman saat tidak digunakan.
Kebakaran dini hari ini menambah daftar panjang peristiwa serupa yang terjadi di Samarinda selama beberapa bulan terakhir. Pemerintah daerah pun kembali menyerukan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi musibah kebakaran, terutama di wilayah permukiman padat yang rentan terhadap penyebaran api. []
Diyan Febriana Citra.